BolaStylo.com - Pelatih Everton, Frank Lampard kini tengah berada dalam kondisi yang kurang menguntungkan usai timnya hampir masuk ke dalam zona degradasi.
Everton menelan pil pahit di laga pekan ke-28 Liga Inggris usai berjumpa Tottenham Hotspur pada Selasa (8/3/2022).
Di mana Everton harus mengakui keunggulan Tottenham Hotspur dengan skor telak 0-5.
Bertanding di Tottenham Hotspur Stadium, kemenangan The Lilywhites bermula dari gol bunuh diri pemain Everton Michael Keane pada menit ke-14.
Baca Juga: Usai Jadi Penghias Bangku Cadangan Persija, Marko Simic Mendadak Rindukan Hal Ini!
Kemudian, skuad asuhan Antonio Conte itu berhasil menggandakan skor melalui Son Heung-min pada menit ke-17.
Selang beberapa saat kemudian, Harry Kane sukses tampil gemilang dengan mencetak dua gol pada menit ke-37 dan 55'.
Adapun satu gol Tottenham Hotspur lainnya berhasil dilesatkan oleh Sergio Reguilon pada menit ke-46.
Akibat hasil laga tersebut, Tottenham meraih 3 poin tambahan dan kini mengoleksi total 45 poin.
Baca Juga: German Open 2022 - Lagi-lagi, Ginting Terhantam Kendala Ini di Kompetisi Eropa!
Sedangkan Everton, harus menerima kenyataan pahit gagal mendapatkan poin tambahan dan berada di urutan ke-17 klasemen sementara dengan raihan 22 poin.
Meski masih menyisakan beberapa laga lagi, namun nasib Everton kini seolah sudah di ujung tanding.
Pasalnya, di lima laga tersisa pasukan Frank Lampard harus menghadapi deretan klub kuat Liga Inggris.
Kelima klub tersebut yakni Manchester United, Chelsea, Liverpool, Arsenal dan Leicester City di sisa laga terakhir musim 2021-2022.
Baca Juga: Kendala Garuda Muda yang Telat Berangkat ke Korea Hingga Absennya Pemain Ini!
Melihat jadwal berat yang masih akan dihadapi Everton, Frank Lampard mengaku tidak takut.
"Saya tidak punya masalah dengan tantangan itu," ucap Lampar dilansir dari BBC.
"Saya akan siap untuk mereka, para pemain akan dan harus siap untuk mereka," tegasnya.
Lampard mengaku bahwa dirinya sempat mengalami masa sulit ketika menjadi seorang pesepak bola.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia 2023 - Indonesia Terancam, Tim Lawan Lakukan Perubahan Ini!
"Saya tidak masuk ke gedung dengan tongkat ajaib," tutur legenda Chelsea itu.
"Tapi ini ujian untuk itu (mengubah tim)."
"Saya memiliki 20 tahun sebagai pemain, saya memiliki ratusan periode seperti ini."
View this post on Instagram
Source | : | BBC |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR