BolaStylo.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho memiliki rencana untuk tidak mengulang kesalahan masa lalu saat melatih Manchester United.
Jose Mourinho mempunyai keinginan ketika masih melatih Manchester United yang diharapkan terwujud bersama Tottenham Hotspur.
Keinginan Jose Mourinho di Manchester United itu sulit untuk menjadi kenyataan hingga akhirnya pemecatan dirinya.
Namun kini bersama Tottenham Hotspur, Mourinho berharap impiannya itu dapat diwujudkan.
Baca Juga: Marcus Fernaldi Gideon Jadi Pemilik Pertama Mobil Legendaris Super Langka di Indonesia
Dikutip BolaStylo.com dari Diario AS dalam pemberitaan Express, pelatih berusia 56 tahun ini berharap dapat menghadirkan Gareth Bale dari Real Madrid.
Gareth Bale menjadi target perburuan Mourinho pada bursa transfer musim dingin pada Januari 2020 mendatang.
Mourinho pernah mencoba menghadirkan Gareth Bale ketika masih di Manchester United, namun keinginan untuk merekrut pemain asal Wales itu gagal terwujud.
Baca Juga: Korea Masters 2019 - Setelah Goyang Cantik, Gronya Somerville Malah Tumbang dari Wakil Hong Kong
Pasalnya belum ada kata sepakat antara Real Madrid dan Manchester United, ditambah Los Blancos ketika itu masih membutuhkan jasa Bale di skuat utama.
Kini, santer dikabarkan bahwa Bale sudah tidak betah tinggal di Madrid lagi, hal itu tampak dari kontroversi yag muncul pasca Wales lolos Piala Eropa 2020.
Baca Juga: Dipecat Spurs, Mauricio Pochettino Justru Punya Tawaran Bagus dari Klub Top Eropa
Pasca membawa timnas Wales menang atas Hungaria, Bale membentangkan spanduk yang bertulisan "Wales, Golf, Madrid".
Spanduk tersebut membuat Bale dikecam oleh berbagai pihak termasuk fan Madrid.
Mourinho ingin memanfaatkan kondisi yang tengah dialami pemain berusia 30 tahun untuk dapat merekrutnya.
Ia juga telah meminta kepada Daniel Levy selaku Presiden Tottenham berani mengeluarkan uang banyak pada bursa transfer Januari demi memboyong Bale.
Baca Juga: Keinginan Mendiang Lelhy Arief untuk Ilija Spasojevic yang Belum Terwujud
Source | : | express.co.uk |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR