Sebagai seorang pesepak bola, Sukur telah malang melintang di kompetisi Eropa.
Selain pernah membela Inter Milan, ia lebih dikenal sebagai legenda klub asal Turki, Galatasaray.
Baca Juga: Xavi Tak Beri Kepastian, Barca Tunjuk Pelatih Ini Gantikan Valverde
Bersama Galatasaray, Sukur sukses menorehkan prestasi mentereng dengan menciptakan 295 gol dari 481 pertandingan.
Selain itu, Sukur juga telah berjasa dengan menorehkan 51 gol dari 112 penampilannya bersama timnas Turki.
Namun, ia harus menerima perlakuan buruk dari negaranya setelah konflik pertentangan pendapat dalam Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) milik Edorgan pada tahun 2013.
Baca Juga: Cetak Gol Solo-run, Anak Lionel Messi Disandingkan dengan Sang Ayah
Akibat perselisihan tersebut, keluarga Sukur dimusuhi oleh negaranya sendiri.
Butik milik istrinya dilempari batu-batuan oleh para pendukung partai AKP.
Parahnya, anak-anak Sukur juga menjadi korban dan dilecehkan di jalanan.
Source | : | bolastylo.bolasport.com,Welt am Sonntag |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR