Baca Juga : 4 Fakta Suami Dian Sastrowardoyo, Sosok Tajir Melintir yang Hobi Olahraga Bareng Istri
Alhasil karena laga tersebut gagal, ia mengaku rugi karena sudah mengeluarkan ribuan pound untuk mempersiapkan laga tersebut.
"Anda mengeluarkan uang banyak untuk satu hal, namun tak mendapatkan apa pun. Apalagi anda tak punya asuransi yang membayar apabila pertandingan dibatalkan," ujar Clark.
Ia juga sedikit menyinggung bahwa dia tengah terlilit hutang dan harus segera dapat membayarnya.
"Saya punya utang yang harus saya lunasi." ucap dia lagi.
Baca Juga : Murka Mohamed Salah Saat Bek Napoli Mendapat Cemooh Rasisme Fan Inter Milan
Clark mengaku, ketika dia tampil dan memenangi pertandingan dalam kejuaraan besar, tidak semua keuntungan dia miliki sendiri.
Menurut Clark, terdapat pembagian dari keuntungan yang diperolehnya ketika memenangi pertandingan.
"Jika anda tampil dalam partai besar mungkin saja anda mendapatkan bayaran besar. Namun dari jumlah itu, 25 persen anda berikan pada manajemen, 10 persen buat pelatih," ujar Clark.
Namun, keberuntungan tengah menimpa petinju asal Aberdeen, Skotlandia itu. Rekan Clark yang juga seorang petinju, Tommy Coyle bersama rekan manajemen MTK memberikan bantuan untuk Clark.
Baca Juga : Steve Emmanuel Diduga Konsumsi Narkoba Jenis Kokain, Ini Bahaya yang Mengancam Tubuhnya
Clark mengungkapkan bahwa Tommy akan memberinya sejumlah uang, selain itu Tommy juga memintanya untuk tetap menyimpan sabuk juara tersebut.
"Tommy Coyle berjanji akan memberi saya uang apabila saya mau tetap menyimpan sabuk itu. Mengharukan sekali. MTK bahkan telah mentransfer uang kepada saya dan tidak mau menerima apa pun dari saya," ujar Clark lagi.
Clark dapat dikatakan tengah mengalami masa sulit karena hingga saat ini dia belum kembali bertarung selepas mengalahkan Zelfa Barrett dan meraih gelar juara kelas bulu super Eropa pada Februari lalu.
Baca Juga : Geram dengan Mafia Sepak Bola, Ganjar Pranowo: Sudah Sikat Saja!
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR