Tidak berbeda jauh dengan Aditia, seorang bocah lain berusia 12 tahun bernama Danu juga menjadi salah satu korban selamat tsunami Banten.
Baca Juga : Alasan Ratu Tisha Sempat Melarang Fakhri Husaini Hadir ke Mata Najwa
Kesehariannya Danu membantu perekonomian keluarga dengan bekerja di kawasan Pelelangan Ikan di Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten.
Kini ia tak lagi dapat membantu keluarganya karena tempat bekerjanya luluh lantah diterjang ombak tsunami.
Dilansir BolaStylo.com dari Suar.id, Danu pun sedikit menceritakan ketika ia empat kali diterjang ombak tsunami pada saat itu.
Kala itu, Danu tengah bekerja membantu bosnya berjualan ikan di Sentra Pelelangan Ikan Labuan.
Baca Juga : Edy Rahmayadi Kemungkinan Bakal Dipanggil Satgas Anti Mafia Bola
Ia mengaku, air laut surut hingga 50cm dan membuatnya terheran.
"Bingung kan air surut sampai 50 cm, tapi enggak ada firasat mau tsunami kan gak ada gempa," ucap Danu.
Surut air laut itu kemudian berganti dengan gelombang pasang pertama yang menerjang kawasan pelelangan ikan.
Source | : | tribunnews,bolastylo.bolasport.com,Suar.ID |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
KOMENTAR