BolaStylo.com - Aktris Bollywood, Esha Gupta mendapat banyak kritikan pedas usai mengunggah postingan berbau rasis di media sosial.
Postingan rasis itu berawal ketika Esha Gupta merasa kecewa dengan performa Arsenal saat bertanding melawan Manchester United di ajang Piala FA.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Emirates tersebut, Arsenal kalah 1-3 dari Manchester United, Sabtu (26/1/2019).
Anehnya seorang pemain Arsenal bernama Alex Iwobi justru menjadi korban pelampiasan kekesalan Esha Gupta.
Esha mengunggah tangkapan layar percakapan Whatsapp ketika berbicara rasis tentang Iwobi.
Okay Esha Gupta, sorry to reveal this to you but you're a racist. You should stop supporting Arsenal Football Club immediately. (The story has been deleted) pic.twitter.com/FtDSrSgylv
— Adwait (@Adwait98) January 26, 2019
"Memecahkan masalah pemain sayap kami. Saya tidak bisa melihat Iwobi yang berwajah seperti Gorila itu berlari lagi," demikian bunyi percakapan tersebut.
"Dia sangat buruk ya. Sepertinya evolusi berhenti untuknya. Tidak berubah dari Neanderthal dan menjadi manusia," tambahnya.
Postingan kontroversial itu langsung mendapat banyak kecaman dari netizen.
Bahkan Esha Gupta yang selama ini menjadi model jersey Arsenal sampai diminta untuk berhenti menjadi Gunners (julukan pendukung Arsenal).
"Oke Esha Gupta, maaf untuk mengatakan ini kepadamu. Tetapi Anda sangat rasis. Anda harus segera berhenti menukung Arsenal," tulis seorang netizen yang memakai akun @Adwait 98.
Esha Gupta pun bergegas untuk mengunggah cuitan bersisi permintaan maaf di media sosial Twitter.
"Guys, saya minta maaf jika kalian merasa itu rasis. Ini adalah kesalahan terburuk saya sebagai pecinta olahraga," tulis Esha.
"Saya tidak pernah bersungguh-sungguh untuk melakukannya, maafkan kebodohan saya ini," tambah model yang pernah menjadi kekasih Hector Bellerin tersebut.
Lebih lanjut Esha Gupta menjelaskan bahwa kata-kata rasis itu terlontar lantaran ia kecewa dengan performa Arsenal.
"Ini hanyalah diskusi kami karena merasa kecewa selama pertandingan. Maaf karena saya tidak menyadari itu mengarah pada rasisme.," tulis Esha.
"Saya tertawa karena terbawa momen hasil pertandingan. Saya juga pernah menjadi korban rasisme sebelumnya. Tapi ini bukan sesuatu yang saya banggakan. Itu salah, maaf," tambah model berusia 33 tahun tersebut.
Source | : | Dailymail.co.uk |
Penulis | : | Katarina Erlita candrasari |
Editor | : | Muhammad Shofii |
KOMENTAR