BolaStylo.com - Kerja di tempat fotokopi, putra Gabriel Batistuta dapat dibilang lebih baik ketimbang beberapa anak legenda sepak bola yang gagal ini, salah satunya ada yang dipenjara.
Pekerjaan tak basa dilakoni oleh seorang putra dari legenda sepak bola Argentina, Gabriel Batistuta.
Putra Gabriel Batistuta yang bernama Joaquin enggan untuk mengikuti jejak ayahnya sebagai pemain sepak bola.
Jika kebanyakan putra dari seorang pemain sepak bola mengikuti jejak ayahnya, maka Joaquin jauh dari hal tersebut.
Dilansir BolaStylo.com dari BolaSport.com, menurut sang ayah, Joaquin bekerja di sebuah tempat fotokopi.
Baca Juga : Lucinta Luna Beberkan 4 Atlet Cabang Olahraga yang Dikencaninnya, Perhatikan Bagian Ini!
Dapat dikatakan pekerjaan yang dilakukan Joaquin sangat jauh dari profesi sang ayah yang merupakan pemain sepak bola.
Gabriel Batistuta pun bukan tanpa alasan membiarkan sang anak bekerja di tempat fotokopi.
Sebagai seorang legenda sepak bola terkenal dunia, ia mampu dengan mudah memberi kemewahan pada anak dan keluarganya.
Namun, ia menghargai keputusan sang anak bekerja di tempat fotokopi karena melihat usaha sang anak untuk dapat dihargai.
Baca Juga : Meriahnya Perayaan Kemenangan Manchester United di Ruang Ganti Pemain Usai Taklukkan PSG
Meski demkian, hal ini seperti lumrah dan bukan merupakan sesuatu yang mengejutkan dalam dunia sepak bola.
Karena faktanya, anak dari pesepak bola terkenal belum tentu mampu mengikuti kesuksesan ayahnya di dunia sepak bola.
Meski mereka digadang-gadang memiliki kesempatan mengikuti jejak sang ayah, beberapa anak ini bisa disebut gagal dalam sepak bola.
Baca Juga : Jose Mourinho Tunjukkan Rasa Bangga ketika Namanya Dinyanyikan Fan Real Madrid
Berikut beberapa anak pesepak bola bintang yang gagal mengikuti jejak kesuksesan sang ayah.
1. Jordi Cryuff
Putra dari mendiang Johan Cryuff, legenda sepak bola Belanda dan Barcelona.
Mengawali karier di akademi Ajax Amsterdam, karier Jordi sebagai pesepak bola tidak semulus ayahnya.
Ia pernah membela Barcelona dan Manchester United, akan tetapi sosoknya tidak memiliki peran apapun ketika Setan Merah menjuarai Liga Inggris musim 1996/1997.
Baca Juga : Dulu Punya Tubuh Kekar Berotot, Penampilan Baru Agnez Mo Jadi Sorotan Netizen
2. Edinho
Edinho Cholbi Nascimento, merupakan putra dari legenda sepak bola Brasil, Pele.
Memiliki status sebagai putra seorang legenda tak berdampak apapun pada kariernya sebagai pesepak bola.
Saking tak populernya, Edinho bahkan memutuskan pensiun sebagai pesepak bola di usia 29 tahun.
Mirisnya lagi, ia pernah terjerat kasus peredaran narkoba dan pencucian yang membuatnya mendekam di penjara.
Baca Juga : Saking Bersyukurnya, Otavio Dutra Sampaikan Ini pada Tuhan di Hari Pertama Latihan Bareng Timnas Indonesia
3. Christian Maldini
Christian Maldini merupakan putra dari Paolo Maldini dan cucu dari Cesare Maldini.
Christian Maldini merupakan produk akademi AC Milan, akan tetapi kariernya tidak secemerlang ayah dan kakeknya.
Ia pergi dari AC Milan dan bergabung dengan klub Reggiana pada 2016 lalu.
Setelah itu, pada usia 21 tahun, ia bermain untuk klub Liga Italia serie D, Pro Sesto.
Baca Juga : Live Streaming TVRI Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow Babak kedua All England Pukul 18.00 WIB
4. Diego Maradona Jr
Berbeda dengan sang ayah yang malang melintang di dunia sepak bola Eropa, anak Diego Maradona ini hanya bermain untuk klub-klub kecil.
Rasanya untuk bersinar di kelas klub saja tak mungkin, apalagi mampu memberikan gelar juara Piala Dunia pada Argentina.
Seperti apa yang telah dilakukan oleh Maradona pada Piala Dunia 1986 di Meksiko.
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Muhammad Shofii |
KOMENTAR