Sebab, sang seniman membuat lukisan dengan latar warna biru itu pada akhir tahun 2017.
Terlepas dari itu, laga Persebaya Surabaya kontra Arema FC akan menjadi pertandingan yang sangat panas dan dinantikan.
Baca Juga : Jelang Final Piala Presiden 2019, Kiper Muda Arema FC Resmi Lepas Masa Lajang
Hal itu disebabkan kedua tim besar tersebut memiliki sejarah rivalitas panjang antartim maupun antarsuporter.
Meski begitu, koordinator Curvasud Aremania, yakni Iwan Nawi, mengimbau kepada para suporter untuk tidak mudah terprovokasi.
"Kericuhan pasti ada pemicunya. Saya harap Aremania bersikap dewasa dan tidak mudah terpengaruh provokasi di medsos," kata Iwan dikutip BolaStylo.com dari Surya Malang.
Baca Juga : Jelang Final Piala Presiden 2019, Hamka Hamzah Tebar Virus Perdamaian!
Iwan juga berharap bahwa rivalitas kedua tim maupun suporter tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami berharap tidak ada masalah serius. Semoga tidak terjadi hal buruk," kata Iwan menambahkan.
Mengenai partai final Piala Presiden, Iwan berharap Arema FC dapat meraih kemenangan pada laga kandang dan tandang.
Source | : | surya malang |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR