Namun, suporter K-League All Star malah dibuat marah dan kecewa lantaran Ronaldo hanya menjadi penghias bangku cadangan dalam pertandingan tersebut.
Padahal seluruh penggemar yang hadir sudah membayar dengan nilai yang cukup fantastis bagi orang Korea Selatan.
Baca Juga: Pasca MotoGP Republik Ceska 2019, Valentino Rossi Jelaskan Perbedaan Dirinya dengan Marc Marquez
Meski demikian, pihak Juventus menuturkan bahwa ketika itu Cristiano Ronaldo sedang mengalami sakit otot.
Liga Korea Selatan lantas menuntut permintaan maaf dari Si Nyonya Tua.
Kini seorang pengacara di Korea Selatan mengajukan tuduhan penipuan terhadap The Fasta selaku promotor penyelenggara pertandingan, Juventus, dan Ronaldo.
Baca Juga: Sebut Laporan Tak Berdasar, Gali Freitas Tidak Terbukti Palsukan Umur di Piala AFF U-15 2019
Source | : | Korea Herald |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR