All England pertama kali digelar pada 1899, yang awalnya bernama "The Badminton Association Tournament" dan hanya memainkan sektor ganda saja.
Namun pada 1902, nama kemudian berubah menjadi 'All England '.
Penggunaaan nama All England itu tak hanya bertujuan untuk menjadi sarana mendapatkan gelar juara namun juga untuk mengiklankan imej berbeda.
Hal itu diterangkan oleh editor di majalah Badminton Dunia yang juga mantan Sekretaris Kehormatan Federasi Bulu Tangkis Internasional, Herbert Scheele menuliskan tulisan yang membahas nama 'All England' pada tahun 1975.
Schele menuliskan jika All England memiliki tujuan mengiklankan jika Kejuaraan itu diikuti oleh pemain dari seluruh penjuru negara dan tidak hanya bagi mereka yang berada dalam jarak dekat dari kota London.
"Penggunaan nama itu juga dimaksudkan untuk mengiklankan bahwa kejuaraan itu untuk pemain dari seluruh negara dan tidak hanya mereka yang berada dalam jarak yang mudah dari London," tulis Schele
"Bulu tangkis telah menyebar perlahan ke arah utara, dan bahkan telah diambil di Irlandia. Orang-orang Skotlandia sedikit lebih lambat dalam menghargai daya tariknya. "
Awalnya, turnamen ini kebanyakan hanya diikuti oleh para pemain Inggris namun kemudian menjadi internasional pada 1938 saat Denmark membawa kontingen besar untuk berkompetisi dan pulang dengan gelar juara di sektor tunggal putra dan ganda putri.
Source | : | BWF |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR