BolaStylo.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte isyaratkan hengkang usai gagal membawa timnya meraih gelar juara Liga Europa 2019-2020.
Berlaga di Stadion Rhein-Energi, Sabtu (22/8/2020) Inter Milan ditekul Sevilla dengan skor akhir 2-3 pada final Liga Europa.
Hasil ini menjadi pukulan keras bagi Inter Milan di bawah asuhan Antonio Conte yang menginginkan gelar juara pada musim ini.
Setelah sebelumnya Inter Milan juga gagal menikung Juventus dalam perburuan gelar scudetto 2019-2020.
Pasca pertandingan final Liga Europa, Antonio Conte memberi penjelasan terkait masa depannya di klub.
Baca Juga: Dibuang Real Madrid, Julen Lopetegui Coba Curi Bintang Muda El-Real
Satu hal yang ditegaskan Conte bahwa ia tidak yakin akan tetap menjadi pelatih Inter Milan pada musim depan.
Pernyataan itu seolah menjadi isyarat mantan pelatih Chelsea akan segera hengkang dari klub dalam waktu dekat.
Seperti yang diketahui bersama bahwa musim baru Liga Italia akan dimulai pada 19 September 2020 mendatang.
"Kami akan bertemu dengan klub pekan depan dan akan memutuskan masa depan saya," ucap Conte seperti dikutip dari Mirror.
Baca Juga: Moto2 Styria 2020 - Performa Pembalap Indonesia Bikin Bos Honda Optimistis
"Saya tidak yakin akan tetap menjadi pelatih Inter di musim depan. Kami akan memutuskannya bersama.
"Inter bisa merencanakan masa depan dengan atau tanpa saya," imbuhnya.
Isyarat Conte ini sekaligus menjadi penegasan atas kekecewaan dirinya terhadap manajemen klub.
Sebelumnya Conte merasa dirinya dan pemain di klub tidak mendapat dukungan sepenuhnya manajemen.
Baca Juga: Ronald Koeman Ingin Bangun Ulang Barca, Pirlo Coba Ambil Keuntungan!
Tentunya dalam membangun tim yang kuat, ia bahkan menilai kerja kerasnya dan para pemain tidak dianggap oleh manajemen klub.
"Saya merasa kerja keras para pemain tak dianggap, begitu juga dengan kerja saya yang tidak diakui," ujar Conte.
"Kami mendapatkan sangat sedikit perlindungan dari klub, atau bahkan tidak sama sekali.
"Kami harus berkembang dan maju di semua sektor, termasuk di luar lapangan.
Baca Juga: Moto2 Styria 2020 - Ampuh! Hasil Gabungan FP1 dan 2 Pembalap Indonesia
"Klub besar harus lebih melindungi para pemainnya, kami akan melakukan pembicaraan di akhir musim.
"Dan saya harus bertemu dengan Presiden Klub (Steven Zhang)." imbuhnya.
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR