BolaStylo.com - Kabar megabintang Barcelona, Lionel Messi, akan meninggalkan Camp Nou semakin memanas setelah ayahnya, Jorge, tiba di Spanyol.
Ayah Lionel Messi, Jorge, telah tiba di Spanyol pada Rabu (2/9/2020) pagi waktu setempat atau siang WIB.
Jorge, yang mewakili Lionel Messi, berangkat dari Argentina naik jet pribadi miliknya pada Selasa (1/9/2020) pagi hari waktu setempat.
Kedatangan Jorge ini untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, terkait masa depan Lionel Messi.
Baca Juga: Berani Jual Lionel Messi dari Barcelona? Penjara Menanti Bartomeu!
Jorge dikabarkan ingin melakukan negosiasi dengan Bartomeu agar Messi dilepas ke Manchester City.
Dia juga berusaha agar Lionel Messi bisa pergi dari Barcelona dengan status bebas transfer dan cara kekeluargaan.
Sebab, Barcelona berupaya mempertahankan Messi untuk tetap berada di Camp Nou.
Baca Juga: Ucapan Pedas Koeman yang Bikin Lionel Messi Sakit Hati dan Emosi
Jika ingin pergi, Barcelona baru bersedia melepas Messi andai klub yang meminatinya berani menebus klausul pelepasan senilai 700 juta euro.
Untuk itu, Jorge pun menemui Bartomeu agar bisa mengakhiri masalah tersebut tanpa menempuh jalur hukum.
Jorge sendiri kini sudah tiba di Spanyol dan langsung disambut para wartawan di bandara El Prat, Barcelona.
Baca Juga: Akibat Pemberontakan Lionel Messi, Pembuat Kontrak Kini Ikut Kena Damprat
Dia hanya menjawab masa depan Lionel Messi dengan 4 kata, sebelum kemudian bergegas menuju taksi.
"Saya tidak tahu apapun teman-teman" seperti dilansir dari Mundo Deportivo.
Terlepas dari hal itu, Messi sudah mangkir dua kali dari latihan dan pemeriksaan kesehatan skuad Barcelona.
Baca Juga: Jurnalis Spanyol Sebut Lionel Messi Penghianat Terbesar dalam Sejarah!
Pemegang enam Ballon d'Or itu kabarnya sudah merasa bukan lagi menjadi pemain Barca.
Menurut laporan RAC1, pertemuan antara Bartomeu dan Jorge Messi akan berlangsung sore waktu setempat.
Source | : | Mundo Deportivo |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR