Marquez menjagokan kedua pembalap itu karena Quartararo dianggap punya kecepatan dan Dovi memiliki pengalaman.
Sayang kecepatan Quartararo dan pengalaman Dovi kalah dari konsistensi Joan Mir.
Tak seperti dua pembalap yang dijagokan Marquez, Mir lebih konsisten dalam tampilan dan performanya selama balapan.
Pembalap Suzuki itu memang baru mengecap satu gelar juara seri musim ini di MotoGP Eropa 2020, tapi dia secara konsisten naik podium 7 kali dan sukses menjaga keunggulan poinnya.
Kini, ia memastikan meraih gelar juara dunia dengan catatan 171 poin dan satu balapan tersisa.
Sementara Quartararo harus gigit jari usai kerap mengalami masalah dengan motornya dan kini menghuni posisi kelima dengan total 125 poin dan masih satu balapan tersisa.
Tak beda jauh dari Quartararo, Dovi kini menghuni posisi keenam klasemen dengan total raihan 125 poin dan masih ada satu balapan tersisa.
View this post on Instagram
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR