Namun, kepulangan pemain berusia 18 tahun itu justru membuat Puji khawatir.
Puji mengaku takut kegagalan itu akan menurunkan mentalitas putranya tersebut.
Baca Juga: Fakhri Husaini Ingatkan Bagus Kahfi 1 Hal Ini Usai Batal ke FC Utrecht
"Ini posisinya Bagus Kahfi kan di Magelang, kata Puji dikutip dari BolaSport.com, Selasa (1/12/2020).
"Yang pasti harapan saya Bagus Kahfi jangan nnge-drop mental dan psikis-nya," ujar Puji menambahkan.
Selain itu, ia juga khawatir Bagus Kahfi putranya berhenti bermain sepak bola setelah batal melanjutkan karier ke Eropa.
Baca Juga: Dukung Bagus Kahfi, Mantan Pemain FC Utrecht Sindir Barito Putera
"Kami khawatir kalau ada sesuatu dari Bagus Kahfi repot semua, wes wegah bal-balan (sudah tidak mau bermain bola," ujar Puji.
"Wes wegah (sudah tidak mau) dan sebagainya, karena kan kami gak tahu hati kecil Bagus Kahfi yang kayak apa," tutur dia.
Dukungan moril terhadap Bagus Kahfi juga datang dari gelandang timnas U-19 Indonesia, Brylian Aldama.
Baca Juga: Pesan Solidaritas Brylian Aldama Usai Bagus Kahfi Batal ke FC Utrecht
Brylian turut prihatin dengan kejadian yang dialami oleh sahabatnya tersebut.
"Hari ini, perasaan sahabatku lebih penting dari pada semua. Tetap semangat, semua orang berada di pihakmu," tulis Brylian di Twitter.
Sementara itu, pemain di timnas Indonesia, Irfan Bachdim juga kecewa Bagus Kahfi gagal ke FC Utrecht.
Baca Juga: Komentar Legenda Chelsea Soal Kabar Batalnya Transfer Bagus Kahfi ke FC Uthrecht
Irfan Bachdim mengatakan kalau Bagus Kahfi "dihalangi" agar tak bisa bermain di Eropa.
"Sangat menyakitkan melihat bahwa orang dapat menghalangi masa depan dia (Bagus Kahfi). Bukan hanya masa depan Bagus Kahfi, tetapi juga masa depan Indonesia," tulis Irfan Bachdim.
"Teruslah bermimpi Bagus Kahfi dan kamu akan mendapatkan hasilnya."
View this post on Instagram
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR