Baca Juga: Thailand Open 2021 - Penakluk Youngster Indonesia Telan Pil Pahit di Final
"Saya dengan jujur sangat mengapresiasinya. Itu pengalaman yang luar biasa," sambung pemain yang baru saja berulang tahun pada 16 Januari tersebut.
Pada sisi lain, Vittinghus juga merasa memiliki dosa kepada fans Indonesia karena satu kejadian pada 2016 silam.
Kala itu ia menjadi penentu kemenangan Denmark atas Indonesia pada partai final Piala Thomas 2016 usai mengalahkan Ihsan Maulana Mustofa.
Baca Juga: Bertarung Melawan Ahsan/Hendra Membuat Jawara Thailand Open 2021 Tertekan dan Tak Nyaman
Kemenangan Vittinghus atas Ihsan Maulana Mustofa membawa Denmark unggul 3-2 atas Indonesia dengan seluruh poin mereka diraih pada partai tunggal.
Hasil tersebut membuat Indonesia gagal memutus paceklik gelar di Piala Thomas yang telah berlangsung sejak 2002.
Atas kejadian itu, Vittinghus berharap penggemar bulu tangkis Indonesia mau memaafkannya.
Baca Juga: Dihajar Poirier, Conor McGregor Alami Kerusakan Fisik Pasca-UFC 257
"Saya berharap kalian sekarang memaafkan saya karena memenangi poin terakhir pada final Piala Thomas 2016," ujar Vittinghus.
Vittinghus sendiri saat ini gagal melaju ke final Thailand Open setelah ditaklukkan rekan senegaranya, Viktor Axelsen lewat straight game 21-11, 21-7.
View this post on Instagram
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR