Manfaat rebusan air daun selada
Manfaat air selada pertama kali dikenal setelah sebuah penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine pada tahun 2017.
Penelitian tersebut membuktikan selada memiliki efek menginduksi tidur pada tikus.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa selada, terutama selada romaine ditemukan lakton seskuiterpen tertentu yang merupakan sumber bahan pengikat tidur dan merelaksasi tubuh.
Serta kandungan polifenol antioksidan yang berperan sebagai antioksidan alami otak untuk melawan kerusakan oksidatif.
Kendati demikiam penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung hipotesis ini.
Namun melansir dari Health, selada mengandung lactucarium yang bisa membuat kita mengantuk.
Christopher Winter, MD, dari Charlottesville Neurology and Sleep Medicine mengatakan untuk benar-benar mendapatkan manfaatnya maka perlu merendam selada dalam jumlah yang banyak.
Jumlah lactucarium dapat membantu jika mengambil lebih dari lima daun selada.
Kehangatan dari air itu sendiri yang bisa membuat anda mengantuk bersama dengan efek plasebo yang sehat.
Baca Juga: Mengejutkan! Coba Minum Air Rebusan Daun Rambutan, Istri Senang Suaminya Perkasa Sepanjang Malam
Air selada mampu menghidrasi tubuh dengan kandungan bebas kalori, karbohidrat dan gula.
Selada juga mengandung sejumlah kecil fitronutrien yang dapat membantu melawan peradangan dan stres oksidatif.
Untuk mendapatkan efek drastis pada kesehatan, anda harus banyak minum ini.
Nutrisi anti-inflamasinya bermanfaat untuk melindungi jaringan dan sel dari kerusakan.
Selain berdampak pada tidur, manfaat air selada dapat membantu pencernaan dan detoksifikasi
Berpotensi membantu mengurangi gejala seperti refluks asam yang mungkin mengganggu tidur.
Minum air selada aman tanpa menimbulkan efek samping apapun.
Sebaiknya gunakan selada organik ya anda untuk mengurangi daun selada yang disemprot pestisida. Cuci bersih selada agar bahan kimia tidak larut dalam air ketika diminum.
View this post on Instagram
Source | : | sajiansedap.grid.id |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |
KOMENTAR